Wawancara adalah salah satu elemen penting dalam jurnalisme yang memungkinkan jurnalis untuk mengumpulkan informasi, mendapatkan sudut pandang yang beragam, dan membuat berita yang informatif. Bagi jurnalis pemula, teknik wawancara adalah keterampilan yang perlu dikuasai dengan baik. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk melakukan wawancara yang efektif.
1. Rencanakan Wawancara Anda
Sebelum Anda mulai wawancara, persiapkan diri dengan baik:
Kenali subjek wawancara Anda. Cari tahu latar belakang, pengalaman, dan pandangan mereka.
Rencanakan pertanyaan Anda terlebih dahulu. Buat daftar pertanyaan yang relevan dan berfokus pada topik yang ingin Anda bahas.
Tentukan tempat, waktu, dan metode wawancara. Pastikan kenyamanan dan ketersediaan subjek wawancara.
2. Bangun Hubungan
Saat pertama kali bertemu subjek wawancara, luangkan waktu untuk membangun hubungan dan menciptakan suasana yang nyaman. Ini akan membantu subjek merasa lebih terbuka dalam memberikan informasi.
3. Dengarkan Aktif
Salah satu keterampilan terpenting dalam wawancara adalah mendengarkan dengan seksama. Berikan perhatian penuh pada apa yang dikatakan subjek wawancara, dan jangan terlalu fokus pada daftar pertanyaan Anda.
4. Bertanya dengan Bijak
Tanyakan pertanyaan yang terbuka (pertanyaan yang memerlukan jawaban lebih dari sekadar "ya" atau "tidak") dan pertanyaan yang mendalam. Hindari pertanyaan yang bisa dijawab dengan informasi yang sudah tersedia secara umum.
5. Gunakan Pertanyaan Probing
Jika Anda merasa perlu mendapatkan lebih banyak informasi atau klarifikasi, gunakan pertanyaan probing. Contohnya, "Bisakah Anda menjelaskan lebih lanjut tentang..." atau "Mengapa Anda berpikir begitu..."
6. Jaga Etika Jurnalistik
Selalu pertahankan etika jurnalistik selama wawancara:
Jangan memanipulasi informasi atau subjek wawancara.
Hindari pertanyaan yang dapat dianggap merendahkan atau mengganggu subjek wawancara.
Jangan membagikan informasi rahasia atau pribadi subjek wawancara tanpa izin mereka.
7. Rekam atau Catat Wawancara
Rekam wawancara Anda jika memungkinkan, atau ambil catatan yang jelas dan rinci selama wawancara. Ini akan membantu Anda menjaga akurasi informasi.
8. Tanyakan Apakah Ada yang Perlu Ditambahkan
Setelah selesai wawancara, tanyakan kepada subjek wawancara apakah ada informasi tambahan yang mereka ingin tambahkan atau jika ada yang perlu diklarifikasi.
9. Terima Kasih dan Follow-Up
Saat wawancara berakhir, sampaikan ucapan terima kasih kepada subjek wawancara atas waktu dan informasi yang mereka berikan. Jika ada rencana untuk melanjutkan liputan, beri tahu mereka tentang itu.
10. Transkripsi dan Penulisan Artikel
Setelah wawancara selesai, transkripsi rekaman atau catatan wawancara Anda. Kemudian, gunakan informasi ini sebagai dasar untuk menulis artikel Anda dengan jelas dan akurat.
Ingatlah bahwa teknik wawancara membutuhkan praktik dan pengalaman untuk dikuasai sepenuhnya. Semakin sering Anda melakukannya, semakin baik Anda akan menjadi dalam mengumpulkan informasi yang relevan dan membuat berita yang berkualitas. Selamat mencoba
0 comments:
Posting Komentar